Senin, 19 September 2016

Keuntungan Plus+ Bergabung di MaksiPlus Utama Indonesia


PT. MaksiPlus Utama Indonesia (MUI) merupakan perusahaan distribusi yang ingin membantu sebagian besar masyarakat yang dominan PETANI di negeri ini agar memiliki kesejahteraan dengan memperoleh manfaat produk yang revolusioner secara sekaligus mendapatkan kesejahteraan dari sistem distribusi yang merata dan modern.
Dengan produk-produk Alami 100% maka diharapkan para mitra bisa lebih mudah memasarkan, dan para petani, peternak dan dunia perkebunan memperoleh manfaat langsung serta menghasilkan hasil yang benar-benar sehat.

Dengan teknologi alami yang revolusioner, maka hasil pertanian, perkebunan dan peternakannya akan menghasilkan hasil yang maksimal, sampai dengan dua kali lipat dari hasil sebelumnya, dibandingkan dengan menggunakan pupuk urea, atau pupuk kimia lain, dan juga dibandingkan makanan ternak serta ikan, ayam yang dijual bebas.

Secara bisnis, MaksiPlus menghadirkan sistem komisi yang revolusioner, yaitu sistem pembayaran Komisi Realtime (langsung, selang beberapa menit setelah transfer) dengan dukungan Teknologi Informasi yang terbaru/mutakhir, dan komisi yang besar serta banyak reward bagi mitra-mitranya.



Tahapan Bergabung Menjadi Member MaksiPlus

1. Melakukan Pendaftaran



2. Membeli Paket Produk











6 Jenis Komisi & Rewards Bagi Member MaksiPlus

1. Komisi Penjualan Langsung



2. Komisi Sponsor


Bonus yang diberikan perusahaan pada mitra bisnis (member) MaksiPlus yang mereferensikan usaha ini pada orang lain sehingga menjadi mitra juga di usaha kemitraan bersama Maksiplus.Bonus ini di bayar REAL TIME (dibayar 1-2 jam setelah proses pendaftaran dilakukan) kepada sponsornya.
Besarnya bonus sponsor Rp.200.000/Paket.
1 orang bisa mendaftar maksimal 7 kemitraan.

3. Komisi Asosiasi (Pasangan)



Bonus yang diberikan pada mitra Maksiplus apabila ada perkembangan member dikiri dan dikanan setiap hari minimal 1 kiri dan 1 kanan, bonus ini besarnya Rp.80.000,-/pasang yang dibayar harian (dibayar hari berikutnya).

4. Komisi Poin Reward



Setiap member Maksiplus yang mendapatkan bonus pasangan, akan diberikan 1 point untuk dikumpulkan sampai jumlah tertentu dan dapat ditukarkan dengan rewards yang telah disiapkan perusahaan seperti tabel di atas.
Pengumpulan Poin Reward ini tak terbatas waktu.

5. Komisi Belanja Otomatis




6. Komisi Wisata



Selain Komisi-komisi di atas, bagi Member yang tidak mengikuti sistem penjualan jaringan juga mendapatkan keuntungan plus dari Belanja Ulang Pribadi dan Penambahan Unit Bisnis.




Informasi Lebih Lengkap, Silahkan Hubungi Kami:

Rabu, 14 September 2016

Sekolah Tani Urban 'MaxiFarm'



Fenomena Maksiplus sebagai sebuah Gerakan Ekonomi Rakyat Berbasis Jaringan, ternyata menarik perhatian banyak kalangan, termasuk media massa nasional. Setelah media online terkemuka detik.com menulis artikel yang berjudul 'Kini Siapa Saja Bisa Jadi Petani', mengenai kiprah Maksiplus di bidang pertanian, dua pekan lalu. Kini group bisnis raksasa televisi nasional (MNCTV) juga menemui manajemen Maksiplus, menggali informasi lengkap mulai Visi, Misi dan kiprah Maksiplus di berbagai daerah.

Dari informasi yg terhimpun, disimpulkan, Maksiplus memang menjadi sebuah gerakan ekonomi rakyat yg fenomenal. Terbukti, gerakan ini menjamur dimana mana. Yg menarik adalah, gerakan ini mampu memikat orang2 kota dan anak muda perkotaan untuk terjun dan tidak malu meniti karir di bidang agrobisnis. 

Bahkan, kini Maksiplus telah mendirikan pusat pelatihan di beberapa kota dengan nama Sekolah Tani Urban MaksiFarm

Di #SekolahTaniUrban, masyarakat bisa belajar bertani berbagai jenis komoditas sayur dan buah organik, belajar perikanan dan belajar manajemen bisnis pertanian dari hulu sampai hilir. 

Melihat fenomena ini, MNCTV, salah satu stasiun tv nasional anggota kelompok usaha MNCgroup memutuskan untuk melakukan peliputan dan wawancara dengan para inisiator gerakan Maksiplus. Liputan dan wawancara tersebut telah disiarkan pada Sabtu, 10 September 2016 lalu secara langsung dari kebun sayur dan buah di lahan Sekolah Tani Urban di kawasan dekat Cibubur.

Tentu ini bukan siaran biasa. Kita bisa mengklaim bahwa Maksiplus adalah yg pertama dan satu2nya gerakan berjaringan yg bisa mendapatkan kemewahan ini.

Potongan video liputan


Beberapa foto bersama Founder PT. Maksiplus Utama Indonesia saat Kegiatan Panen Raya Sekolah Tani Urban







Sebuah Gerakan Nasional untuk Ekonomi Kerakyatan di bidang Pertanian/Perkebunan, Peternakan dan Perikanan guna mewujudkan Ketahananan Pangan Nasional Indonesia, Bersama PT. MAKSIPLUS UTAMA INDONESIA


Informasi Lebih Lengkap, Silahkan Hubungi Kami:

Jumat, 02 September 2016

Company Profile Maksiplus


MaksiPlus adalah sebuah perusahaan yang didukung oleh pengembangan bisnis yang baik, produk yang berkualitas, serta dukungan IT yang canggih. Berikut kami persembahkan company profile dari PT. Maksiplus Utama Indonesia




















Kantor Pusat:
Jl. Hang Jebat No. 12
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
DKI Jakarta

Pabrik:
PT. Tani Solusi
Jl. Raya Hankam Kampus Labsschool No.72
RT.003 RW.005 Kel. Jati Ranggon
Kec. Jati Sampurna, Kota Bekasi
Jawa Barat


Informasi Lebih Lengkap, Silahkan Hubungi Kami:

Kamis, 01 September 2016

Terobosan Bagi Produktifitas Pertanian


Sistem pertanian kita dalam 40 tahun terahir hanya mengandalkan peningkatan produktifitas dan kesuburan tanah dari kimia saja. Padahal kesuburan tanah merupakan keseimbangan antara kesuburan fisika, kimia dan biologi. Akibatnya kesuburan tanah biologi tanah / bahan organik merosot drastis yang dicirikan dengan kandungan humus tanah yang rendah (sekitar 1%).
Pengembalian kesuburan biologi ini dapat dilakukan dengan penambahan kompos atau pupuk kandang. Namun demikian hal ini sulit dilkukan petani, karena jumlah kompos atau pupuk kandang yang dibutuhkan jumlahnya besar (6 s/d 8 ton / ha / musim tanam). Tentu pengadaan kompos sebanyak itu sangat sulit bagi petani. Kalaupun ada, biayanya menjadi mahal, selain penggunaannya tidak praktis.
Disisi lain penggunaan pupuk kimia (Urea, SP36, KCL dll) setiap tahun mengalami peningkatan yang segnifikan. Data menunjukan kebutuhan urea untuk lahan padi mengalami kenaikan 8,5 – 10% per tahun. Situasi ini diperparah dengan problematika sistem tata niaga dan distribusi pupuk, khususnya urea. Sehingga, setiap musim tanam selalu menjadi kelangkaan urea dan gejolak harga yang menyulitkan petani.
Perlu diketahui bahwa dalam komponen produksi pertanian, pupuk menjadi faktor penentu keberhasilan, yakni mencapai 55%. Dengan kendala sulitnya petani memperoleh suplai pupuk yang memadai, baik jumlah, harga, atau ketetapan waktu, dibutuhkan suatu terobosan strategis ditingkat kebijakan pemerintan maupun inovasi teknologi.
Secara nasional Indonesia memiliki lahan dengan sebaran sebagai berikut : 12 juta hektar padi, 4 juta hektar jagung, 1 juta hektar kedelai, dan 2 juta sayuran dan hortikultur. Belum termasuk lahan perkebunan rakyat berupa kakao, karet, sawit, tebu, tembakau, dll yang semuanya menggunakan pupuk kimia dan pestisida dalam skala yang besar.
Berangkat dari kondisi inilah sebuah riset mikrobiologi karya anak bangsa telah berhasil mengembangkan produk pupuk organik ramah lingkungan berbasis bioteknologi. Maxigrow merupakan terobosan teknologi yang telah melalui tahap uji coba meliputi : uji labolatorium, uji lapangan, dan uji efektifitas oleh lembaga – lembaga yang terakreditasisecara nasional yang diakui oleh pemeriantah RI.




Produk ini memiliki kandungan bakteri penambat N2 secara asosiatif, microba pelarut P dan mikroba pendegrasi selulase.
Bebepa jenis mikroba penting yang dibutuhkan dalam proses penyuburan tanah secara biologi antara lain : Azospirillium, Azotobacter, Mikroba Pelarut P, Lactobacillus, Mikroba Pendegradasi Selulasa, dan Hormon Tumbuh.



Jenis – jenis mikroba tersebut dapat bekerja efektif secara maksimal sehingga terjadi penghematan penggunaan pupuk kimia. Sedangkan hormon tumbuh, memacu pertumbuhan dan peningkatan jumlah anakan.
Penerapan teknologi ini pada padi sawah akan menghemat penggunaan pupuk kimia sebesar 40 – 60%. Data juga mengajukan, pupuk ini mampu mengontrol kenaikan hasil panen antara 20 – 40%, dari cara konvensional. Jika penggunaan teknologi ini secara massal, maka cita – cita swasembada pangan akan mudah tercapai. Dengan demikian tidak perlu lagi impor beras.
Tidak hanya pertanian, Maxigrow juga telah teruji mampu meningkatkan produktifitas aneka Perkebunan, Tambak ikan dan Peternakan. Sebuah teknologi untuk kehidupan.



Informasi Lebih Lengkap, Silahkan Hubungi Kami:


Sumber:
- Amal Alghozali, PT. Maksiplus Utama Indonesia
Buku Pintar MaxiGrow, PT. Tani Solusi